Kebakaran atau di BAKAR
sedikit demi sedikit asap mulai berkurang sejak kurang lebih dua bulan asap tersebut tidak sedikitpun merisaukan pemerintah daerah kota pekan baru hingga saatnya Presiden RI datang untuk memberikan sedikit ceramah tentang bumi ku yang terbakar hingga warga Pekanbaru dan juga wilayah sekitar menikmati racun yang menyesakkan dada dan sedikit pedih di mata ini, mohon perhatikan rakyat yang tidak ikut dalam proses pembakaran lahan dan hutan jangan libatkan kami untuk menikmati asap yang kalian bikin sungguh ini merupakan kejahatan yang perlu di perhatikan secara khusus ini adalah bentuk pengaduan kami terhadap pemerintah agar sekirannya dapat mengambil pelajaran dari proses kejadian yang bukan merupakan bencana alam, ini merupakan bentuk tidak ada tanggung jawab terhadap perbuatan yang merugikan orang banyak TOLONG BAPAK perhatikan kami...?
Pekanbaru jangan biarkan perambah hutan dan pembakaran lahan untuk perkebunan melebihi batas normal mohon cari solusi untuk kejadian ini.
Kebaran atau di Bakar itu adalah pertanyaan..? kami hanya menikmati racun asap dari perbuatan kalian sungguh kami berharap jangan sakiti kami.
Pembakaran lahan secara serempak dengan skala besar memang menghemat biaya namun juga berakibat merugikan orang lain biasanya pembakaran ini di lakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab hanya mengambil manfaat dan keuntungan dari kerja efisien, mereka tidak perduli dengan akibat dan resiko yang akan terjadi.
Pohon sawit berpesan :
- Jangan lakukan pembakaran lahan untuk perkebunan sawit diatas batas normal
- Penanaman pohon sawit dengan cara membakar lahan sekala besar adalah bentuk kejahatan
- Membakar lahan sekala besar adalah mengambil keuntungan dengan mengorbankan orang lain
TOLOOOONG DENGAR JERIT dan derita kami.
Jangan bakar lahan untuk perkebunan sawit dan lainnya...?
